Jual Beli Bibit Durian Musang King Magelang
Jual Beli Bibit Durian Musang King Magelang
Bicara berkenaan durian, buah yang satu ini adalah salah satunya tipe tanaman berbentuk pohon. Tanaman ini berasal dari hutan di Malaysia, pulau Sumatera, serta Kalimantan di Indonesia.Penyebaran durian melebar mengarah Barat di negara Thailand, Birma, India serta Pakistan. Buah ini sudah diketahui di benua Asia pasnya di Asia Tenggara sejak masa ke 7 Masehi. Sekarang ini, kelezatan durian udah diketahui sampai mancanegara, akan tetapi banyak juga yang tak senang buah durian ini.
Kelezatan rasa ditambah daging buah yang lembut membuat daya tarik pokok buat buah durian. Tanaman ini punyai sangat banyak manfaat berbentuk kandungan gizi yang cukup tinggi serta punya faedah yang tinggi buat tubuh.
Kandungan yang ada di durian yaitu karbohidrat, energi, protein, lemak, zat fosfor, kalium, asam, vitamin, folat dan mempunyai kandungan serat yang tinggi.
Kecuali mempunyai kandungan gizi itu, buah durian pun|pula|juga} mempunyai kandungan antioksidan yang baik bagi badan agar bisa menghambat radikal bebas yang menimbulkan kanker. Butuh dibudidayakan? sudah pasti.
Budidaya sekian banyak varietas unggul ini pastinya harus didasari mengenai teknik penanaman yang benar serta baik, sebab jika ditanam secara sembarangan, jadi varietas unggul dapat membuahkan kwalitas yang jelek ketika dipanen nantinya.
Tersebut disini langkah-langkah tentang bagaimanakah caranya menanam tanaman buah durian yang benar serta baik.
Cara menanam durian dari biji tentu punya kelebihan serta kekurangan tertentu. Keistimewaannya adalah, tanaman bisa berkembang dan tumbuh bertambah kuat, perakaran lebih bagus dan lebih kuat dari gempuran hama serta penyakit.
Selain kelebihan, trik menanam durian dari biji nyatanya punya beberapa kekurangan, seperti saat perkembangan yang makin lama serta kwalitas tanaman yang kadang sedikit berbeda dengan induknya.
Buat menanam bibit durian, sebetulnya ada dua sumber bibit yang bisa di ambil. Anda dapat menentukan bibit yang merupakan hasil semaian atau bibit hasil cangkok.
Buat menanam bibit durian, memang ada dua sumber bibit yang bisa dipilih. Anda dapat menentukan bibit yang disebut hasil semaian atau bibit hasil cangkok.
Buat Anda yang bertambah sukai menanam durian dari biji lewat cara mandiri. Seharusnya, biji durian disemai dulu di media. Sebelum menanam, Anda pasti mesti menyiapkan media yang sesuai dengan kepentingan durian.
Persiapan Media
Langkah menanam durian semestinya amat ditetapkan oleh proses persiapan media yang tepat. Ini dikarenekan media yaitu tempat tanaman mendapatkan nutrisinya.Oleh lantaran itu media penting menjadi perhatian dengan seksama. Karena, tiada persiapan media yang baik, karenanya pertumbuhan serta perkembangan tanaman durian akan terhambat.
Campurkan 1 polybag tanah dengan 0,5 kg GDM SaMe dengan cara sama rata.
Semprotkan satu gelas air mineral GDM Black BOS kedalam bak, selanjutnya semprot rata di seluruh polybag. Mengulang hingga memenuhi dosis 10 kg/ha (100 polybag)
Pastikan suhu udaranya sesuai sama kepentingan perkembangan biji, ialah 20-23 derajat celcius.
Tanam biji dalam tempat tertelungkup dengan jarak antar biji seputar 2 cm membujur serta 4-5 cm melintang.
Seusai biji ditanam dalam tanah, tutup kotak dengan plastik biar terjaga kelembapannya.
Lebih kurang 2-3 minggu, biji akan keluarkan akar. Saat tersebut plastik polybag dapat dibuka dan bibit bisa dipindah ke tempat lega.
Teknik Pindah Tanam Bibit Durian
Sebelum mengubah tanam bibit durian, seharusnya penting diseleksi bibit dengan keadaan yang sehat dan mempunyai pertumbuhan yang bagus. Bibit yang hendak dipindahkan baiknya tumbuh setinggi 75-150 cm dengan usia 7-9 bulan.A. Persiapan Area
Sebelum bibit durian dipindah, sediakan dulu area tanamnya. Membersihkan area tanam dari bebatuan serta tanaman liar. Setelah itu bentuk bedengan dengan mencangkul tanah sedalam 30 cm hingga gembur.
Setelah itu, campur tanah dengan pasir dan GDM SaMe. Untuk bedengan mempunyai ukuran 1 x 2 meter, tambahkan GDM SaMe dengan jumlah 0,5 Kg/lubang tanam.
Semprotkan satu gelas air mineral GDM Black BOS per bak dengan rata, dengan jumlah 10 kg/100 pohon/ha.
B. Penanaman
Selesai area siap, bibit durian bisa ditanam dengan jarak tanam 8 x 8 m. Metode penanamannya yaitu dengan membuat lubang tanam sedalam 30 cm, setelah itu masukan bibit yang sudah siap tanam. Tutup dengan tanah.
Siram dengan 500 ml (dua gelas GDM Buah)/drum, lalu semprotkan dengan rata diseluruh tanaman. Lakukan, hingga penuhi jumlah 5 liter/ha/100 pohon.
C. Pemupukan Durian
Jangan meremehkan pentingnya pemupukan durian. Sebab, tiada pemupukan yang pas, maka cara budidaya durian yang Anda lakukan semestinya tidak bisa maksimum.
Pemupukan pada tanaman durian dikerjakan sebanyak 3x selesai periode tanam. Pemupukan pertama dilakukan waktu usia 0-2 tahun, 2-4 tahun, serta usia 4 tahun. Berikut ini jumlah pemupukan durian awal/pertama yang dianjurkan.
Pemupukan Pertama (0-2 Tahun):
0,5 kg GDM SaMe/lubang tanam dan aplikasikan setiap enam bulan sekali dengan jumlah 50 Kg/ ha/100 pohon.
1 gelas air mineral/bak GDM Black BOS. Lalu semprotkan dengan cara rata di seluruh permukaan tanah kira-kira tanaman. Melakukan sampai penuhi jumlah 10 liter/ha/100 pohon. Mengulang tiap enam bulan sekali.
500 ml (dua gelas Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Buah per tangki, semprotkan dengan merata keseluruh tanaman. Ulangi pengaplikasian tiap 1-2 minggu.
D. Jarak Tanam Durian
Jarak tanam merupakan hal yang sangat penting untuk menjadi perhatian dalam menanam tanaman tahunan. Karena, kalau jarak terlampau rapat, karena itu produktivitas tanaman menjadi rendah. Dan kalau sangat lebar, jadi hasil produksi yang dapat didapat petani cuma sedikit.
Jarak tanam yang dianjurkan buat tanaman durian yaitu selebar 8 X 8 Mtr.. Jarak tanam itu sebagai jarak tanam yang bagus, agar tidaklah terlalu rapat dan tidak terlalu lebar.
E. Pemindahan
Lubang tanam kembali digali dengan ukuran yang makin kecil, kira-kira hanya perakaran bibit. Kemudian, pembungkus/polybag bibit dilepaskan dengan hati-hati serta dimasukkan ke lubang sebatas bagian atas perakaran. Lalu, lubang kembali ditutup dengan tanah galian.
F. Penyiraman
Selesai bibit ditanam, pangkal bibit semestinya ditutup dengan jerami kering, selanjutnya disiram air. Agar bibit tidak layu, beri naungan membuat perlindungan bibit dari intensitas cahaya matahari yang berlebihan. Setelah tanaman besar, masih lakukan penyiraman dengan cara teratur.
Komentar
Posting Komentar